JawaPos.com – Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyambangi food estate nasional di Desa Lamuk, Kabupaten Wonosobo, Jawa Tengah, hari ini (14/12). Dalam kunjungan itu Presiden Jokowi didampingi Gubernur Jateng Ganjar Pranowo.

Saat berada di Desa Lamuk, Presiden Jokowi yang didampingi Ganjar ikut menanam cabai, bawang putih, dan sejumlah bibit hortikultura lainnya.

Di sela itu, mantan gubernur DKI Jakarta itu mengajak dialog para petani. “Tadi Pak Presiden dialog dengan petani. Mereka seneng banget. Saking semangatnya, mereka minta presiden datang lagi untuk panen cabai dan bawang,” kata Ganjar.

Presiden maupun Ganjar membahas berbagai hal bersama petani. Salah satunya tentang bawang putih. Hingga saat ini, bawang putih ini masih menjadi persoalan karena impor yang cukup tinggi.

Presiden Jokowi menyambangi para petani di Desa Lamuk, Kabupaten Wonosobo, Jawa Tengah, Selasa (14/12). (PEMPROV JATENG FOR JAWAPOS.COM)

“Persoalan bawang putih ini perlu segera dibereskan. Itu nomor satu. Karena impor kita masih tinggi dan ketika petani panen, harganya jatuh,” papar Ganjar.

Oleh karena itu, Ganjar mengapresiasi langkah cepat Jokowi yang langsung menelepon menteri perdagangan untuk meminta agar ada jalan keluar dari persoalan itu.

“Ini cara terbaik menurut saya dan mesti dieksekusi segera. Sehingga mereka petani yang panen, juga mendapatkan hasil yang pantas,” tegasnya.

Presiden Jokowi menyambangi para petani di Desa Lamuk, Kabupaten Wonosobo, Jawa Tengah, Selasa (14/12). (PEMPROV JATENG FOR JAWAPOS.COM)

Selain itu, Jokowi juga berpesan terkait pemilihan bibit yang unggul. Sebab, pemilihan bibit unggul ini akan berpengaruh besar terhadap hasil produksi yang baik.

“Bibitnya mesti the best. Kalau itu sudah, maka kita harus jadi nomor satu,” pungkasnya. (Eno)