JawaPos.com- Muktamar ke-34 Nahdlatul Ulama (NU) semakin dekat. Sebagai satu ikhtiar menggalang kemandirian, jauh sebelum hajatan 5 tahunan itu digelar program Koin Muktamar. Yakni, menghimpun dana swadaya dari warga NU mulai dari tingkat ranting.
Hasilnya? Cukup besar. Setoran dari NU Care Lembaga Amil Zakat, Infaq dan Shadaqah Nahdlatul Ulama (LAZISNU) Jawa Timur, misalnya. Pekan lalu, mereka telah menyerahkan perolehan Koin Muktamar tahap pertama senilai Rp 1,418 miliar ke PBNU.
Koin Muktamar tersebut diterima Rais Am KH Miftachul Akyar didampingi Bendahara Umum PBNU H Bina Suhendra serta pengurus pusat NU Care LAZISNU.
‘’Alhamdulillah. Perolehan Koin Muktamar itu dari seluruh warga NU yang dihimpun oleh LAZISNU kabupaten/kota se-Jatim, serta sekolah-sekolah di bawah naungan LP Ma’arif,’’ ujar A. Afif Amrullah, ketua NU Care LAZISNU Jatim kepada Jawa Pos, Sabtu (20/11).
Menurut Afif, jumlah Rp 1,4 miliar tersebut baru tahap pertama. Sebab, sejauh ini masih ada beberapa kabupaten/kota yang belum menyerahkan ke NU Care LAZISNU Jatim. Dia meyakini, jika sudah terkumpul semua, jumlah Koin Muktamar bisa lebih dari Rp 2 miliar.
‘’Pengumpulan masih terus berjalan. Rencana awal batas akhir 15 Desember nanti. Tapi, kan pelaksanaan muktamar NU katanya tidak jadi pada 23-25 Desember karena ada PPKM itu. Jadi kita tunggu,’’ kata Afif.
Sepengetahuannya, lanjut dia, jumlah Koin Muktamar dari Jatim itu baru kali pertama dan menjadi terbesar. Capaian tersebut menjadi satu indikator bahwa potensi dan kemandirian warga NU terbilang luar biasa dan sangat membanggakan. ‘’Jika tidak sedang pandemi Covid-19, insya Allah jumlahnya bisa lebih besar,’’ ucap dia.
Afif menyebutkan, sebetulnya gerakan bottom up itu sudah berjalan sejak 2018. Misalnya, ada program sedekah sedino sewu (S3). ‘’Bahkan, di beberapa MWC atau pengurus NU tingkat kecamatan, bisa menghimpun dana sampai Rp 200 juta sebulan. Contohnya di Batu,’’ papar Afif.
—
Laporan Koin Muktamar NU Se-Jawa Timur
- Kabupaten Bojonegoro Rp 72.283.260
- Kabupaten Jember Rp 10.013.000
- Kabupaten Jombang Rp 151.077.068
- Kabupaten Madiun Rp 18.250.000
- Kabupaten Malang Rp 77.600.000
- Kabupaten Mojokerto Rp 65.000.000
- Kabupaten Nganjuk Rp 101.219.000
- Kabupaten Pacitan Rp 16.190.000
- Kabupaten Pamekasan Rp 23.000.000
- Kabupaten Pasuruan Rp 167.480.000
- Kota Probolinggo Rp 30.044.200
- Kabupaten Sidoarjo Rp 214.459.760
- Kabupaten Sumenep Rp 36.418.434
- Kota Batu Rp 7.178.000
- Kota Malang Rp 24.223.500
- Kota Pasuruan Rp 25.000.000
- Kota Surabaya Rp 54.034.000
- Bangil Rp 20.313.000
- Kraksaan Rp 114.770.000
- Babat Rp 33.752.434
- Kencong Rp 10.000.000
- Unusa Peduli Rp 20.000.000
- PWNU Jatim Rp 125.846.502
Sumber: NU Care LAZISNU Jatim, data sampai 20 November 2021