Jual dan Sewa alat bantu proyek

Kode Booking Tiket Jadi Syarat Dapatkan Antigen Rp 35 Ribu di Stasiun

JawaPos.com – PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daop 1 Jakarta resmi memberlakukan tarif baru untuk layanan rapid test antigen kepada pelanggan kereta api (KA) khususnya KA Jarak Jauh (KAJJ) yang semula Rp45.000 menjadi Rp35.000, dengan syarat konsumen telah memiliki kode booking tiket.

Kepala Humas PT KAI Daop 1 Jakarta, Eva Chairunisa mengatakan, ada persyaratan bagi yang ingin melakukan tes dengan tarif baru di stasiun yakni wajib memiliki kode booking tiket. “Jika setelah proses antigen mendapatkan hasil positif maka bea tiket dapat dikembalikan 100 persen secara tunai di loket stasiun,” ungkap dia melalui keterangan tertulisnya, Sabtu (1/1).

Saat ini, ada lima stasiun yang melayani pemeriksaan rapid test antigen di area Daop 1 Jakarta yakni Stasiun Gambir (06.00- 21.00 WIB), Stasiun Pasarsenen (05.00- 22.30 WIB), Stasiun Bekasi (09.00-18.00 WIB), Stasiun Karawang (08.30-17.30 WIB), dan Stasiun Cikampek (09.30-18.30 WIB).

Eva mengatakan pihak KAI Daop 1 Jakarta terus mengimbau kepada calon penumpang untuk memperhatikan dan melengkapi persyaratan naik KAJJ di masa libur Natal 2021 dan Tahun Baru 2022 (Nataru), salah satunya adalah hasil negatif Rapid Test Antigen bagi calon penumpang diatas 12 tahun.

Bagi calon penumpang yang melakukan antigen di stasiun juga di himbau agar proses dilakukan H-1 atau satu hari sebelum jadwal keberangkatan. “Dengan semakin terjangkaunya harga antigen diharapkan calon penumpang dapat memanfaatkan layanan tes rapid test antigen dalam melengkapi persyaratan sesuai protokol kesehatan yang telah ditetapkan,” harap Eva. (*)

Kominfo Pastikan Program Pengembangan Startup Digital Lanjut di 2022

JawaPos.com – Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) memastikan akan terus berupaya mendorong percepatan ekosistem ekonomi digital Indonesia di 2022.

Untuk itu, Kementerian yang digawangi oleh Johnny G.Plate ini menyatakan akan tetap melanjutkan program Startup Digital dan Digitalisasi Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) untuk optimalisasi ekosistem ekonomi digital Indonesia tahun ini.

“Untuk memfasilitasi para startup digital, Kementerian Kominfo memiliki program komprehensif dimulai dari level pengenalan terhadap startup hingga business matchmaking,” ujar Juru Bicara Kemenkominfo Dedy Permadi di konferesi pers ‘Mendigitalkan Indonesia: Retropeksi Kominfo 2021 dan Outlook 2022 di Jakarta.

Dedy menjelaskan, level pengenalan bisnis hingga business matchmaking mencakup beberapa program. Pertama, Sekolah Beta yang memberikan literasi mengenai startup, lalu Gerakan 1000 Startup Digital yang memfasilitas inkubasi, dan Startup Studio ID (SSI) yang memfasilitasi product-market-fit.

“Kemudian keempat, Hub.id ini juga akan memfasilitasi business matchmaking dan juga memfasilitasi peluang investasi, serta yang kelima Indonesia Game Developer Exchanges atau IGDX yang memberikan mentorship kepada para pengembang game lokal,” lanjut Dedy.

Sementara itu lewat program Digitalisasi UMKM, Kemenkominfo juga menyiapkan pelaku UMKM untuk dapat menjalankan aktivasi active selling. Selain itu, ada pula pelatihan Digital Entrepreneurship Academy (DEA) dan UMKM dengan fokus di 10 kawasan wisata prioritas.

Menurut Dedy, peserta program telah mendapatkan pelatihan dan starter kit paket data, aplikasi agregator, aplikasi Point-of-Sales (PoS) serta Learning Manangement System.

Kedua program prioritas itu ditargetkan mampu menjangkau 100 ribu peserta di 2022. Dedy juga mengungkap sejumlah tantangan ekonomi digital Indonesia, seperti sumber daya manusia, pembukaan aksas pasar pendaan yang terbatas, dan ekosistem infrastruktur logistik.

“Ini akan menjadi perhatian serius Kementerian Kominfo, sehingga kita bisa bersama-sama dengan ekosistem melakukan optimalisasi ekonomi digital di tahun yang akan datang,” tandasnya.

Kemenkes Tutup 2021 dengan Capaian 280 Juta Suntikan Vaksin Covid-19

JawaPos.com – Kementerian Kesehatan RI menutup tahun 2021 dengan pencapaian suntikan 280 juta dosis vaksin Covid-19 kepada masyarakat sasaran sebagai upaya untuk mengendalikan pandemi di Tanah Air.

“Apresiasi terbesar untuk teman-teman di lapangan. Dengan kekuatan modal sosial, kita bisa mencapai 280 juta dosis vaksinasi di akhir tahun 2021,” kata Juru Bicara Kemenkes RI Siti Nadia Tarmizi melalui pernyataan tertulis yang diterima di Jakarta, Sabtu.

Nadia mengatakan 280 juta dosis suntikan itu berhasil dicapai per Jumat (31/12) pukul 19.30 WIB. Cakupan 280 juta dosis merupakan gabungan antara dosis 1, dosis 2, dan dosis 3 dengan total sasaran 208, 2 juta jiwa. Secara rinci dosis 1 mencapai 165,2 juta dosis, dosis 2 mencapai 113,8 juta dosis, dan dosis 3 mencapai 1,3 juta dosis.

280 juta dosis yang dicapai lebih tinggi dari estimasi yang dihitung yakni sebesar 277 juta dosis. Pada malam tahun baru di beberapa daerah masih melakukan pelayanan vaksinasi dan input data, kata Nadia.

Kemenkes telah menargetkan vaksinasi lengkap untuk 208,2 juta warga akan dicapai di pertengahan tahun 2022. Vaksinasi dosis lengkap menjadi syarat perjalanan dari dan ke Indonesia. Indonesia termasuk negara dengan kategori Level 1 yang merupakan kategori rendah. Pelaku perjalanan yang ingin berkunjung ke Indonesia direkomendasikan tetap harus sudah divaksinasi dosis lengkap sebelum bepergian.

Namun, pada saat ini pemerintah mengimbau untuk tidak melakukan perjalanan ke luar negeri untuk mencegah penularan virus Covid-19 varian Omiron. Alasannya, kasus varian Omicron yang ada di Indonesia banyak terjadi akibat perjalanan dari luar negeri.

Capaian vaksinasi tersebut dicapai berkat usaha optimal dan gotong royong dengan semua pihak terutama TNI/Polri, pemerintah daerah, BUMN dan pihak swasta yang turut membantu.

Kemenkes terus berupaya meningkatkan percepatan vaksinasi. Selain membuka vaksinasi massal, Kemenkes juga telah mengeluarkan surat edaran yang menginstruksikan seluruh pos pelayanan vaksinasi, Unit Pelaksana Teknis di bawah Kemenkes, seperti Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP), RS Vertikal, Poltekkes, di seluruh Indonesia untuk melakukan vaksinasi kepada semua target sasaran tanpa memandang domisili atau tempat tinggal pada KTP.

Nadia menambahkan capaian vaksinasi tidak lepas dari modal sosial masyarakat Indonesia yang tinggi dengan saling bahu-membahu berpartisipasi dalam menyelenggarakan kegiatan vaksinasi.

Pemerintah juga terus mengupayakan ketersediaan vaksin baik lewat skema multilateral maupun bilateral demi mencukupi stok yang ada saat ini dan menjaga laju vaksinasi sesuai dengan stok vaksin yang ada. ’’Seluruh masyarakat Indonesia diminta untuk memanfaatkan kesempatan ini dengan sebaik-baiknya, karena dengan vaksinasi dan melaksanakan protokol kesehatan yang ketat akan semakin banyak dan semakin cepat masyarakat terlindungi dari Covid-19,” ujarnya. (*)

Tahun Baru, Harga Telur Ayam masih Melambung Tinggi, Ini Penyebabnya

JawaPos.com – Beberapa harga bahan kebutuhan pokok masih melambung tinggi hingga awal 2022. Salah satunya adalah telur ayam. Terdapat beberapa penyebab harga telur hingga saat ini masih diatas Rp 30.000 per kilogram.

Ketua Umum Asosiasi Peternak Layer Nasional Musbar Mesdi mengungkapkan, sebenarnya, setelah hari raya Natal atau per tanggal 28 Desember 2021, harga di peternak sudah menurun bahkan stabil di kisaran Rp 22 ribu hingga Rp 23 ribu per kilogram.

’’Kalau kita lihat sebetulnya pasca tanggal 28 (Desember) itu sudah tidak update lagi. Karena setelah 28 harga di tingkat peternak sudah tirin tanggal 30-31 Desember 2021, dan 1 Januari 2022 sudah di bawah level Rp 22-23 ribu,” kata Musbar saat dihubungi oleh JawaPos.com, Sabtu (1/1).

Musbar menjelaskan, masih tingginya harga telur ayam hingga saat ini karena para pedagang di pasar sedang menghabiskan stok yang dibeli oleh mereka ketika harga di peternak naik. ’’Masih tetap tinggi karena pedagang merupakan midle man masih dengan harga tinggi belinya . Kemungkinan mereka ngambil sebelum Natalan di harga Rp 27-28 ribu di peternak. Tapi setelah Natalan harga sudah terkoreksi turun Rp 6 ribu per kilogram,” jelasnya.

Kemudian, Musbar melanjutkan, kenaikan harga jual di peternak karena tingginya harga pakan ayam sekutar 10 hingga 15 persen. Harga tersebut sudah terjadi selama pandemi yang hampir dua tahun terakhir. ’’Harga pakan naik karena bahan baku impor naik 300 persen. Itu kan sudah dibahas di tingkat kementerian,” ungkap dia. (*)

Danrem Temui Bahar Bin Smith Minta Tak Jelek-jelekan KSAD Dudung

JawaPos.com – Kepala Penerangan Komando Resor Militer atau Kapenrem 061/Suryakencana, Mayor Inf. Ermansyah mengatakan alasan Danrem Suryakencana Brigjen Achmad Fauzi mendatangi Bahar Bin Smith agar tidak menjelek-jelekan Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Dudung Abdurachman.

Adapun Danrem Suryakencana Brigjen Achmad Fauzi mendatangi Pondok Pesantren Tajul Alawiyyin di Bogor untuk menemui Bahar Bin Smith pada Jumat (31/12).

“Janganlah ada unsur provokatif, menyinggung institusi kami apalagi menjelekkan dan menghina pimpinan kami Jenderal TNI Dudung Abdurahman ini akan meresahkan masyarakat Itu yang disampaikan,” ujar Ermansyah kepada wartawan, Sabtu (1/1).

Ermansyah menuturkan, kehadiran Danrem  Suryakencana Brigjen Achmad Fauzi menemui Bahar Bin Smith dengan cara baik-baik. Kedatangannya menyampaikan pesan terkait isi ceramah Bahar yang menyinggung institusi TNI.

“Kedatangan Danrem itu, menyampaikan pesan kepada Habib Bahar perihal isi ceramahnya yang viral karena, menyinggung institusi kami. Nah Danrem menyampaikan kalau ke depan dalam ceramah,” katanya.

Selain menyampaikan pesan, Ermansyah juga menyebut bahwa kehadiran Danrem itu pun untuk sosialisasi mengajak kepada masyarakat untuk menjaga ketertiban dan keamanan bersama agar masyarakat tetap tenang dan nyaman.

Menurut Ermansyah, selaku pimpinan Danrem  yang mempunyai tanggungjawab untuk menjaga  kestabilan keamanan, ketertiban, dan kedamaian di 5 wilayah antara lain Bogor Kota /Kabupaten, Cianjur, Sukabumi Kota/Kab, yang seharusnya seorang ulama bisa memberikan ceramah dengan ketenangan kedamaian untuk umat.

“Kemarin Danrem juga didampingi dengan anggota Koramil setempat. Kehadiran itu bertujuan untuk mengajak dan saling menjaga ketertiban dan keamanan bersama-sama,” ungkapnya.

Karena itu, Ermansyah membantah dengan tegas bahwa kedatangan Danrem untuk menakut-nakuti masyarakat. Sebab dia hanya memberikan pesan agar Bahar Bin Smith memberikan ceramah tanpa menyinggung pihak lain. “Jadi tidak ada untuk menakut nakuti masyarakat seperti yang diviralkan. Bagaimana pun juga ketertiban dan kondusifitas wilayah adalah tanggung jawab kami,” tegasnya.

Sebelumnya, kuasa hukum Bahar Bin Smith, Aziz Yanuar mengatakan kedatangan Danrem 061/Suryakencana Brigjen Achmad Fauzi pondok pesantren milik Bahar Bin Smith telah menimbulkan ketakutan bagi warga sekitar. Menurut Aziz, TNI mengintimidasi Bahar Bin Smith agar memenuhi panggilan Polda Jawa Barat pada Senin (3/1) mendatang. (*)

Bandara Juanda Siapkan 1.900 Tempat Tidur untuk Karantina Covid-19

JawaPos.com – Pemerintah hari ini memastikan kesiapan karantina bagi para pelaku perjalanan dari luar negeri melalui Bandara Internasional Juanda, Surabaya. Untuk tahap awal disiapkan 1.900 tempat tidur karantina. Tiga tempat untuk karantina terpusat pekerja migran Indonesia (PMI), pelajar, dan aparat sipil negara serta sejumlah hotel untuk pelaku perjalanan umum.

“Persiapan sudah hampir final. 1.900 tempat tidur bisa digunakan dan secara bertahap bisa ditambah bila diperlukan,” kata Kasatgas Penanganan Covid-19 Letjen TNI Suharyanto dalam keterangan tertulis, Jumat (31/12).

Suharyanto menambahkan tempat karantina terpusat yang telah tersedia antara lain Asrama Haji Sukolilo, Balai Diklat Kementerian Agama, Lembaga Penguji Mutu Pendidikan, serta sejumlah hotel.

Untuk karantina pelaku perjalanan umum juga disiapkan sejumlah hotel bintang 3 hingga bintang 5 yang telah diverifikasi oleh Kementerian Kesehatan. “Pengamanan karantina akan dikoordinir oleh personel dari Kodam V Brawijaya,” imbuhnya.

Sementara Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi memastikan proses keimigrasian dan protokol kesehatan di bandara juga sudah siap dengan standar operasional prosedur.

“Pemerintah belajar dari proses karantina di Jakarta sehingga mengetahui apa yang harus diperbaiki. Kepastian operasional akan diambil hari ini dalam rakor dengan Menko Marves (Luhut Binsar Pandjaitan),” tutur Budi.

Budi Karya menambahkan, untuk tahap awal Kemenhub membuka maksimal tiga penerbangan perminggu sambil dilakukan evaluasi apakah perlu penambahan. Pembukaan kedatangan internasional melalui Bandara Juanda dimaksudkan untuk mengurangi kepadatan melalui Bandara Soekarno Hatta, Jakarta yang telah mencapai 3.500-4.000 penumpang perhari.

Guna mencegah transmisi impor Covid-19 penumpang wajib melakukan karantina selama 10-14 hari (tergantung histori perjalanan) dengan 2 kali tes PCR dengan hasil negatif.
Regulasi ini diambil sebagai langkah kewaspadaan masuknya virus varian Omicron yang lebih cepat menyebar.

Dengan dibukanya Bandara Juanda Surabaya, maka ada 4 pintu kedatangan internasional saat ini bersama Soekarno Hatta-Jakarta, Ngurah Rai- Bali dan Sam Ratulangi – Manado.

Satgas Imbau Pemprov Kepri Fokus Cegah Omicron dari Luar Negeri

JawaPos.com – Pemerintah Indonesia melalui Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 mendorong Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) untuk meningkatkan antisipasi adanya potensi lonjakan kasus Covid-19 dari para pelaku perjalanan luar negeri (PPLN) yang masuk melalui Batam, baik dari jalur laut maupun udara pada momentum Hari Raya Natal 2021 dan Tahun Baru 2022.

Deputi Bidang Penanganan Darurat BNPB Mayjen TNI Fajar Setyawan mengatakan, upaya antisipasi tersebut perlu dilakukan sekaligus untuk mencegah penularan varian Omicron sebagai varian baru Covid-19 yang ditemukan dari para PPLN, baik Warga Negara Indonesia (WNI) maupun Warga Negara Asing (WNA).

“Ini perlu kita antisipasi. Terlebih ada varian Omicron dari luar negeri,” kata Fajar dalam keterangannya, Jumat (31/12).

Data per Rabu (29/12), kasus varian Omicron di Tanah Air menjadi 68 setelah ada penambahan sebanyak 21 kasus. Adapun penambahan sebanyak 21 kasus itu ditemukan dari 16 WNI dan 5 WNA yang tiba dari Turki, Uni Emirat Arab dan Arab Saudi.

Fajar memberikan saran dan rekomendasi kepada Pemerintah Provinsi Kepri agar segera mengaktifkan asrama haji untuk tempat karantina PPLN guna mencegahan terjadinya penumpukan di lokasi karantina lain.

“Segera aktifkan asrama haji. Karena lokasi lain sudah hampir penuh,” jelasnya.

Sebagaimana diketahui, Pemerintah Provinsi Kepri telah menyediakan empat lokasi karantina PPLN milik pemerintah meliputi Rusun BP Batam dengan ketersediaan tempat tidur atau Bed Occupancy Rate (BOR) mencapai 96,34 persen, Rusun Pemko Batam dengan BOR mencapai 100 persen, Rusun Putra Jaya dengan BOR mencapai 100 persen dan Shelter P4TKI juga mencapai 100 persen.

Adapun tempat karantina yang disediakan bersama Persatuan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) meliputi Hotel Swissbell, Hotel Asialink, Hotel Pasific, Hotel Aston Inn Gideon dan Hotel Travelodge dengan total keseluruhan BOR mencapai 32 persen.

Disamping itu, Fajar juga meminta agar Pemprov Kepri dapat berkoordinasi dengan Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Malaysia agar memastikan bahwa para Pekerja Migran Indonesia (PMI) sudah dites Covid-19 sebelum kembali ke Tanah Air. Bagi PMI yang terdeteksi Covid-19 agar tidak diizinkan kembali ke Tanah Air hingga hasil tes menunjukkan sembuh atau negatif Covid-19.

“Jangan sampai lolos dan masuk. Pastikan betul-betul negatif sebelum masuk,” papar Fajar.

Berdasarkan data per 10 November hingga 28 Desember 2021, masih ada sebanyak 3.383 WNI yang terkonfirmasi positif Covid-19 melalui tes ulang PCR selama dua kali dan tes cepat antigen. Dari 3.383 itu, sebanyak 684 terdeteksi positif menurut hasil swab pcr pertama, 2.391 swab pcr ke dua dan 63 lainnya terdeteksi positif dari tes cepat antigen. Di samping itu ada 3 WNA yang terdeteksi positif Covid-19 menurt hasil tes pcr pertama dan 3 lainnya di tes pcr ke dua.

Fajar juga merekomendasikan agar Pemprov Kepri selalu memastikan PPLN dites keluar-masuk tanpa terkecuali menggunakan tes pcr dengan reagen SGTG (S-gene Target Failure). Adapun hal itu perlu dilakukan untuk mendeteksi ada dan tidaknya vairan Omicron.

“Pemprov Kepri harus memastikan seluruh PPLN melakukan karantina baik di fasilitas yang disediakan pemerintah maupun hotel sesuai Surat Edaran (SE) Satgas Nomor 26 Tahun 2021 tentang Protokol Kesehatan Perjalanan Internasional,” pungkasnya.

Sebanyak 3.092 Bencana Alam Terjadi Sepanjang 2021, Didominasi Banjir

JawaPos.com – Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat terdapat tiga ribu bencana alam terjadi sepanjang tahun 2021. Rangkaian bencana tersebut didominasi kejadian hidrometeorologi basah, seperti banjir, cuaca ekstrem dan tanah longsor, yang diperparah oleh adanya fenomena La Nina.

“3.092 kejadian yang didominasi bencana hidrometeorologi. Bencana yang paling sering terjadi yaitu banjir dengan 1.298 kejadian, disusul cuaca ekstrem 804, tanah longsor 632, kebakaran hutan dan lahan 265, gelombang pasang dan abrasi 45, gempa bumi 32, kekeringan 15 dan erupsi gunung api 1,” kata Sekretaris Utama Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Lilik Kurniawan dalam keterangannya, Jumat (31/12).

Lilik mengutarakan, dari sejumlah bencana tersebut, tercatat warga menderita dan mengungsi 8.426.609 jiwa, luka-luka 14.116, meninggal dunia 665 dan hilang 95. Sedangkan dampak kerusakan tercatat rumah sebanyak 142.179 unit, fasilitas umum 3.704, kantor 509 dan jembatan 438. “Rincian kerusakan rumah yaitu rumah rusak berat 19.163 unit, rusak sedang 25.369 dan rusak ringan 97.647,” papar Lilik.

Melihat perbandingan jumlah bencana, lanjut Lilik, bencana pada tahun 2021 ini lebih sedikit dibandingkan tahun lalu. Pada tahun lalu bencana berjumlah 4.649 kejadian, sedangkan pada tahun ini 3.092 atau turun 33,5 persen.

Namun menjadi perhatian, jumlah populasi yang meninggal dunia lebih tinggi. BNPB mencatat korban meninggal pada tahun ini sebanyak 665 jiwa, atau naik 76,9 persen. Kenaikan tidak hanya pada jumlah korban jiwa tetapi juga korban luka-luka, warga terdampak dan mengungsi serta rumah rusak. “Untuk itulah, pembelajaran dari rangkaian kejadian bencana diatas penting untuk dijadikan acuan bagi rencana kesiapsiagaan yang lebih baik di tahun-tahun ke depan,” ungkap dia. (*)

 

 

3.092 Bencana Terjadi Sepanjang 2021, Didominasi Bencana Banjir

JawaPos.com – Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat terdapat 3.092 bencana alam terjadi sepanjang tahun 2021. Rangkaian bencana tersebut didominasi kejadian hidrometeorologi basah, seperti banjir, cuaca ekstrem dan tanah longsor, yang diperparah oleh adanya fenomena La Nina.

“Ada 3.092 kejadian yang didominasi bencana hidrometeorologi. Bencana yang paling sering terjadi yaitu banjir dengan 1.298 kejadian, disusul cuaca ekstrem 804, tanah longsor 632, kebakaran hutan dan lahan 265, gelombang pasang dan abrasi 45, gempa bumi 32, kekeringan 15 dan erupsi gunung api 1,” kata Sekretaris Utama Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Lilik Kurniawan dalam keterangannya, Jumat (31/12).

Lilik mengutarakan, dari sejumlah bencana tersebut, tercatat warga menderita dan mengungsi 8.426.609 jiwa, luka-luka 14.116, meninggal dunia 665 dan hilang 95. Sedangkan dampak kerusakan tercatat rumah sebanyak 142.179 unit, fasilitas umum 3.704, kantor 509 dan jembatan 438.

“Rincian kerusakan rumah yaitu rumah rusak berat 19.163 unit, rusak sedang 25.369 dan rusak ringan 97.647,” papar Lilik.

Melihat perbandingan jumlah bencana, lanjut Lilik, bencana pada tahun 2021 ini lebih sedikit dibandingkan tahun lalu. Pada tahun lalu, bencana berjumlah 4.649 kejadian, sedangkan pada tahun ini 3.092 atau turun 33,5 persen.

Namun menjadi perhatian, jumlah populasi yang meninggal dunia lebih tinggi. BNPB mencatat korban meninggal pada tahun ini sebanyak 665 jiwa, atau naik 76,9 persen. Kenaikan tidak hanya pada jumlah korban jiwa tetapi juga korban luka-luka, warga terdampak dan mengungsi serta rumah rusak.

“Untuk itulah, pembelajaran dari rangkaian kejadian bencana diatas penting untuk dijadikan acuan bagi rencana kesiapsiagaan yang lebih baik di tahun-tahun ke depan,” pungkasnya.

BMKG Pastikan Alat Penunjang Keselamatan di Bandara Soetta Aman

JawaPos.com – Jelang malam pergantian Tahun Baru 2022, Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), Dwikorita Karnawati memastikan seluruh peralatan penunjang keselamatan penerbangan di Bandara Soekarno Hatta dalam keadaan prima. Terlebih, mobilitas orang cenderung meningkat selama libur Natal dan Tahun Baru.

“Karenanya, kami terus memastikan bahwa seluruh peralatan yang dimiliki BMKG berjalan dengan baik tanpa gangguan sekecil apapun,” kata Dwikorita dalam keterangannya, Jumat (31/12).

Dwikorita menuturkan, data-data seperti iklim dan cuaca, arah angin, curah hujan dan sebagainya yang dikeluarkan BMKG sangat penting dalam membuat rencana penerbangan (flight plan). Data tersebut berperan penting dalam menjamin keselamatan dan kenyamanan penumpang.

Dalam kunjungannya ke Bandara Soekarno Hatta, Dwikorita meninjau kesiapan alat pengamatan Automated Weather Observing System (AWOS) yang berada di ujung landasan Bandara Soekarno Hatta. AWOS tersebut dilengkapi sejumlah sensor seperti sensor suhu dan kelembaban, sensor tekanan, sensor curah hujan, sensor arah dan kecepatan angin, dan sensor radiasi matahari.

“Alat-alat ini berperan penting dalam menjaga keselamatan penerbangan terutama saat take off dan landing ataupun selama berada dijalur penerbangan. BMKG mendukung navigasi khususnya untuk meberikan informasi cuaca secara realtime ataupun secara prediktif 6 jam sebelum terbang,” ujarnya.

Dwikorita menegaskan, bahwa setiap penerbangan harus selalu memperhatikan faktor alam termasuk meteorologi. Karenanya, secara rutin BMKG melakukan pengecekan kondisi alat dan melakukan kalibrasi alat guna memastikan seluruh peralatan berfungsi dengan baik.

“BMKG dituntut untuk menghasilkan data dan informasi yang tidak hanya detail, namun juga cepat, tepat, dan akurat. Karenanya, keberadaan alat-alat menjadi sangat penting,” pungkasnya.

Back to Top
Product has been added to your cart
Compare (0)