Call us 24/7+62 812-1287-1525
A Better Support
FLASH SALE: Dapatkan Diskon di setiap anda belanja

Ferdinand Beberkan Punya Penyakit yang Pengaruhi Kesadarannya

JawaPos.com – Bekas politikus Partai Demokrat Ferdinand Hutahaean mengaku memiliki penyakit yang telah memengaruhi kesadarannya. Karena penyakit tersebutlah dirinya membuat cuit di Twitter miliknya soal ‘Allahmu lemah harus dibela’. Hal ini pun belakangan dikecam banyak pihak.

“Munculnya cuitan itu adalah akibat dari dan atas pergumulan pribadi saya yang memang sedang menderita penyakit yang sudah menahun dan tidak kunjung sembuh. Sudah 2 tahun lebih saya mengalami gangguan penyakit yang kalau kambuh pasti akan

Adik Gus Dur Minta Kasus Ferdinand Diselesaikan Secara Hukum

JawaPos.com – Bekas kader Partai Demokrat Ferdinand Hutahaean dilaporkan ke Bareskrim Polri terkait dugaan kasus yang meyangkut suku, agama, ras dan antargolongan (SARA) di Twitter pribadinya soal ‘Allahmu lemah harus dibela’.

Menanggapi hal tersebut, adik Presiden RI ke-4 Abdurrahman Wahid (Gus Dur), Lily Wahid mengatakan memang lebih baik kasus yang menimpa Ferdinand Hutahaean tersebut diselesaikan secara hukum.

“Menurut saya memang lebih baik seperti sekarang, agar hukum diselesaikan,” ujar Lily saat dikonfirmasi, Sabtu

Wapres: Penambahan Wakil Menteri Didasari Besarnya Volume Pekerjaan

JawaPos.com – Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah menyiapkan sebanyak 10 kursi kosong untuk posisi wakil menteri. Terbaru adalah posisi Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri).

Wakil Presiden (Wapres) Ma’ruf Amin menuturkan bahwa penambahan posisi wakil menteri didasari oleh besarnya volume pekerjaan yang ditangani suatu kementerian.

“Saya kira perlu Wamen apa tidak itu disesuaikan dengan kebutuhan volume pekerjaan,” ujar Ma’ruf dalam keterangannya, Sabtu (8/1).

Oleh karena itu, menurut Ma’ruf Amin, tentunya Presiden Jokowi telah mempertimbangkan

Ferdinand Hutahaean Beberkan Telah Menjadi Mualaf Sejak 2017

JawaPos.com – Bekas politikus Partai Demokrat Ferdinand Hutahaean menjawab berbagai tuduhan yang menyebutkan dirinya telah menyerang agama Islam terkait cuitannya yang kontroversialnya tersebut.

Adapun, cuitan Ferdinand Hutahaean tersebut disebut-sebut telah melakukan penistaan agama, karena menyebut ‘Allahmu lemah dan harus dibela’.

“Mereka berpikir bahwa Ferdinand Hutahaean adalah Batak, Kristen yang menyerang Islam. Kan itu diasumsikan mereka, meskipun dalam cuitan saya tidak berbicara tentang agama apapun, tapi bicara tentang Tuhan saya,” ujar Ferdinand kepada

Kurikulum Prototipe Direncanakan Jadi Kurikulum Nasional Pada 2024

JawaPos.com – Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) tengah menjalankan Kurikulum Prototipe di 2.500 sekolah penggerak dan 1.000 SMK Pusat Keunggulan. Tahun ini, kurikulum tersebut akan diterapkan yang bersifat opsional.

Kepala Badan Standar Kurikulum dan Asesmen Pendidikan Kemendikbudristek, Anindito Aditomo pun menyampaikan, pada 2024 mendatang, kurikulum tersebut akan diterapkan secara nasional. Hal tersebut akan menandakan berakhirnya kebijakan Kurikulum 2013.

“Kurikulum prototipe akan menjadi kurikulum nasional pada tahun 2024. Dengan kata lain,

Jadi Pangdam Jaya, Mayjen TNI Untung Dipersoalkan karena Eks Tim Mawar

JawaPos.com – Pengangkatan Mayor Jenderal (Mayjen) TNI Untung Budiharto menduduki posisi Pangdam Jaya tengah menjadi sorotan. Pasalnya, Mayjen TNI Untung Budiharto merupakan mantan anggota tim mawar yang diduga pernah terlibat dalam melakukan penghilangan paksa terhadap aktivis prodemokrasi.

Direktur Imparsial, Gufron Mabruri menyampaikan, promosi jabatan tersebut dinilai telah mengusik rasa keadilan masyarakat, terutama korban dan keluarga korban penculikan yang bahkan hingga kini selama 23 tahun ada yang belum kembali dan tidak diketahui

Guru Perlu Jurus Inovatif dan Kreatif Atasi Murid Bosan Belajar PJJ

JawaPos.com – Dalam penyesuaian Surat Keputusan Bersama (SKB) Empat Menteri tentang Panduan Penyelenggaraan Pembelajaran di Masa Pandemi Covid-19, PPKM level 1 atau PPKM level 2 dapat melakukan pembelajaran tatap muka (PTM) terbatas yang dilaksanakan setiap hari, namun tetap dengan penyesuaian.

Sementara itu, untuk wilayah dengan PPKM level 3 dengan capaian vaksinasi dosis 2 pada pendidik dan tenaga kependidikan di bawah 40 persen dan capaian vaksinasi dosis 2 pada warga masyarakat lansia

Positif Covid-19 Tambah 518 Orang Sehari, DKI Masih Terbanyak

JawaPos.com – Kasus Covid-19 harian pada Jumat (7/1) bertambah 518 orang dalam sehari. Jumlah itu terdeteksi dari pemeriksaan 283 ribu spesimen. Kini total sudah 4.265.187 orang terinfeksi Covid-19.

Angka itu terus naik dalam 3 hari terakhir di tengah merebaknya varian Omicron. Senin (3/1) kasus Covid-19 sebanyak 200an, Selasa (4/1) kasus Covid-19 sebanyak 300an, Rabu (5/1) kasus Covid-19 sebanyak 400an, Kamis (6/1) kasus Covid-19 sebanyak 500an.

Kasus aktif juga naik 299 orang. Hari

Jumlah Pelapor Kekerasan Seksual di Kampus Meningkat

JawaPos.com – Komisioner Komnas Perempuan Maria Ulfah Anshor, mengungkapkan jumlah korban yang melaporkan kasus kekerasan seksual di kampus atau perguruan tinggi mengalami peningkatan drastis setelah disahkannya Permendikbud tentang Pencegahan dan Penanganan Kekerasan Seksual, di Lingkungan Perguruan Tinggi.

“Yang selama ini tidak berani melapor, tapi setelah ada Permendikbud (Peraturan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, Dan Teknologi Republik Indonesia Nomor 30 Tahun 2021, red-), itu semakin meningkat,” kata Maria saat memberi paparan materi dalam

Anggota Dewan Sebut PTM Satu-satunya Jalan Mengatasi Learning Loss

JawaPos.com – Wakil Ketua Komisi X DPR RI Hetifah Sjaifudian menilai pembelajaran tatap muka (PTM) saat ini menjadi solusi terbaik setelah dua tahun para peserta didik belajar di rumah. Awal tahun 2022 ini, sekolah-sekolah sudah menerapkan PTM secara penuh dengan protokol kesehatan.

“Saya rasa PTM adalah solusi terbaik untuk saat ini. Kita sudah hampir memasuki dua tahun belajar di rumah dan dampak learning lossnya luar biasa bagi anak. Kemampuan literasi anak

Search for products

Back to Top
Product has been added to your cart